Setiap individu memiliki cirri dan sifat atau karakteristik bawaan (heredity) dan karakteristik yang memperoleh dari pengaruh lingkungan. Karakteristik bawaan merupakan karakteristik keturunan yang dimiliki sejak lahir, baik yang menyangkut factor biologis maupun factor social psikologis. Natur dan nature merupakan istilah yang biasa digunakan untuk menjelaskan karakteristik-karakteristik individu dalam hal fisik,mental,dan emosional pada setiap tingkat perkembangan. Seorang bayi yang baru lahir merupakan hasil dari dua garis keluarga, yaitu garis keturunan ayah dan garis keturunan ibu. Sejak terjadinya pembuahan atau konsepsi kehidupan yang baru,maka secara berkesinambungan dipengaruhi oelh bermacam-macam factor lingkungan yang merangsang.
A. Perbedaan Individu
Dalam aspek perkembangan individu, dikenal ada dua fakta yang menonjol, yaitu semua diri manusia mempunyai unsur-unsur kesamaan di dalam pola perkembangannya, dan di dalam pola yang bersifat umum dari apa yang membentuk warisan manusia – secara biologis dan sosial – tiap-tiap individu mempunyai kecenderungan berbeda. Perbedaan-perbedaan tersebut secara keseluruhan lebih banyak bersifat kuantitatif dan bukan kualitatif. Makna “perbedaan” dan “perbedaan individual” menurut Lindgren (1980) menyangkut variasi yang terjadi, baik variasi pada aspek fisik maupun psikologis.
Beberapa macam ciri-ciri fisik individu yakni :
1. Warna Kulit
Setiap orang tidak selalu sama warna kulitnya,hal ini di sebabkan beberapa faktor yang menentukan warna kulit. Ada 2 (dua) faktor penentu warna kulit yaitu,faktor Internal dan Eksternal. Dari faktor internal yaitu,faktor Ras,faktor Genetik atau keturunan. Sedangkan dari faktor eksternal yaitu,merokok,sering terkena sinar UV atau Matahari,minum obat antibiotik tertentu yang mengandung minocycline dan perawatan kulit.
2. Sidik Jari
Sisik jari adalah hasil reproduksi dari tapak jari baik yang sengaja di ambil,maupun dicapkan dengan tinta. Ada 3 dalil atau Aksioma yang melandasi daktiloskopi (ilmu sidik jari), yaitu :
1. Setiap sidik jari seseorang tidak sama.
2. Sidik jari manusia tidak akan berubah selam hidup.
3. Sidik jari dapat di rumuskan dan di klarifikasikan secara matematis.
3. Tinggi Badan
Tinggi badan dipengaruhi olek banyak faktor. Bisa dari faktor Genetik,makanan,pola hidup dll.
4. Berat Badan
Berat badan setiap manusia tergantung pada pola hidup dan makanan. Berat badan dapat berpengaruhterhadap perilaku manusia, misalnya : Orang yang memiliki berat nbadan lebih cenderung malas,lambat dan suka makan.
Beberapa macam ciri-ciri non fisik individu yakni :
1. Perbedaan Kognitif
Kemampuan kognitif merupakan kemampuan yang berkaitan dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan tehnologi. Setiap orang memiliki persepsi tentang hasil pengamatan atau penyerapan atas suatu obyek. Berarti ia menguasai segala sesuatu yang diketahui, dalam arti pada dirinya terbentuk suatu persepsi, dan pengetahuan itu diorganisasikan secara sistematik untuk menjadi miliknya.
2.Perbedaan Kecakapan Bahasa
Bahasa merupakan salah satu kemampuan individu yang sangat penting dalam kehidupan. Kemampuan tiap individu dalam berbahasa berbeda-beda. Kemampuan berbahasa merupakan kemampuan seseorang untuk menyatakan buah pikirannya dalam bentuk ungkapan kata dan kalimat yang penuhmakna,logis dan sistematis. Kemampuan berbahasa sangat dipengaruhi oleh factor kecerdasan dan factor lingkungan serta faktorfisik (organ bicara).
3. Perbedaan Kecakapan Motorik
Kecakapan motorik atau kemampuan psikomotorik merupakan kemampuan untuk melakukan koordinasi gerakan syarat motorik yang dilakukan oleh syaraf pusat untuk melakukan kegiatan.
4. Perbedaan Latar Belakang
Perbedaaan latar belakang dan pengalaman mereka masing-masing dapat memperlancar atau menghambat prestasinya, terlepas dari potensi individu untuk menguasai bahan.
5. Perbedaan Bakat
Bakat merupakan kemampuan khusus yang dibawa sejak lahir. Kemampuan tersebut akan berkembang dengan baik apabila mendapatkan rangsangan dan pemupukan secara tepat sebaliknya bakat tidak berkembang sama, manakala lingkungan tidak member kesempatan untuk berkembang, dalam arti tidak ada rangsangan dan pemupukan yang menyentuhnya.
6. Perbedaan Kesiapan Belajar
Perbedaan latar belakang, yang meliputi perbedaan sisio-ekonomisosio cultural, amat penting artinya bagi perkembangan anak. Akibatnya anak-anak pada umur yang sama tidak selalu berada pada tingkat kesiapan yang sama dalam menerima pengaruh dari luar yang lebih luas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar